Copyright © Blue Flash
Design by Dzignine

RISOLERS KLATEN

Kamis, 20 Desember 2012

Ibu Penjual Sate Kere, Antara Tradisi dan Uang Jajan

Foto Bersama Ibu Maduratna di arena sekaten Yogyakarta

Oleh: Ph. Angga Purenda
Ibu-Ibu separuh baya ini menjajakan sate kere di pasar malam Yogyakarta. Baginya menjual sate kere sebagai upaya pelestarian tradisi sambil mencari uang jajan. Bagaimana dengan kehidupannya?
Maduratna (54) dan suaminya, Budiharjo (64), malam itu terlihat menjajakan sebuah makanan khas yang digemari oleh Sri Sultan Hamengkubuwono X di arena pasar malam Yogyakarta.  Mereka menawarkan sate kere yang berasal dari lemak daging sapi, kemudian ditusuki dan dibumbui dengan cita rasa yang khas. Tetapi tidak hanya sate kere saja yang ditawarkan, ada juga sate usus dan sate telur puyuh sebagai pendampingnya.

wibiya widget